Owa adalah primata yang memilih hidup di rindangnya pepohonan hutan. Dari jutaan pepohonan yang tumbuh di hutan, gak semua pohon bisa jadi tempat owa buat beraktivitas. Itulah kenapa owa punya pohon pilihannya sendiri buat ngedukung aktivitasnya, ya bahasa gaulnya sih pohon favorit misalnya buat makan, nongkrong, rebahan dan berlindung dari kejamnya dunia.
Apa aja ya pohon favorit owa? Yuk kita simak bareng-bareng ya.
Menurut Wulandari, Y. Dkk. 2016 menyebutkan kalau owa menyukai pohon yang tinggi dan bentuknya ramping, biasanya tinggi pohonnya itu sekitar 22,6 – 53,85 m. Dibandingkan kulit batang yang bertekstur kasar, owa lebih suka yang bertekstur licin dan halus. Soalnya, lebih memudahkan owa untuk beraktivitas misalnya duduk, brakiasi dan berjalan dengan dua kaki. Dari banyaknya pepohonan yang tumbuh inilah jenis pohon yang menjadi pilihan owa itu contohnya pohon puspa (Schima wallichii), pohon pasang (Quercus sp.), dan pohon kiara (Filicium decipiens). Persebaran pohon ini bisa ditemui di kawasan hutan Pulau Jawa, Sumatera dan Kalimantan dengan ketinggian mulai dari 100-1.500 meter di atas permukaan laut (mdpl).
Yang menarik dari ketiga jenis pohon favorit owa ini yaitu punya bentuk cabang yang memudahkan owa dalam beraktivitas. Bentuk cabang pepohonan terdiri dari 3 tipe diantaranya dikotom, monopodial, dan simpodial. Tipe percabangan ini membuat pohon menjadi berbentuk kanopi seperti payung yang membuat owa merasa aman untuk berlindung dari kejamnya dunia.
- Tipe cabang ini yaitu dikotom yang setiap satu cabang terdapat dua cabang atau lebih dan ukurannya sama besar.
- Tipe cabang Monopodial terlihat bahwa batang pokok tampak jelas lebih besar dari pada cabang.
- Sedangkan tipe cabang simpodial ini tidak tampak jelas antara batang dengan cabang.
Pepohonan yang tumbuh di hutan memiliki jutaan manfaat bagi kehidupan owa seperti halnya bisa ngelindungin owa dari cuaca panas, dan bisa ngebantu owa buat dapetin sumber air minum karena owa biasanya minum dari air yang menempel pada daun dengan cara di jilat. Dari luasnya hamparan pepohonan di hutan #KawanOwa harus ikut bantu menjaga dan melestarikan ya, jangan ditebang apalagi dibakar!
Sumber :
- Tjitrosoepomo. G. 2005. Morfologi Tumbuhan. Yogyakarta : Universitas Gadjah Mada.
- Wulandari, Y.; Nugroho, A. S.; Ulfah, M.; Karakteristik Pohon Tidur dan Pohon Cover Owa Jawa (Hylobates moloch) di Hutan Lindung Petungkriyono Jawa Tengah. Universitas PGRI Semarang 2016. 303-307.
Hello there! Do you know if they make any plugins to assist with SEO?
I’m trying to get my blog to rank for some targeted keywords but I’m not seeing very good results.
If you know of any please share. Thank you! You can read similar text here:
Blankets
Each sexes have horns.
Sugar Defender Official Website Including
Sugar Defender right into my everyday program overall well-being.
As a person who prioritizes healthy and balanced consuming, I value the extra protection this supplement provides.
Considering that starting to take it, I have actually seen a marked renovation in my energy levels and
a substantial decrease in my desire for undesirable treats such a such an extensive influence on my life.
Hi there! I just would like to give you a big thumbs up for the great information you’ve got here on this post. I’ll be returning to your site for more soon.