Balai Penelitian dan Pengembangan Lingkungan Hidup (BP2LHK) Aek Nauli baru saja menulis buku berjudul Siamang: Dari Riset Menuju Konservasi pada Senin (16/3).
Buku berjumlah 128 halaman (plus 18 halaman romawi) ini ditulis oleh tim yang terdiri dari enam peneliti BP2LHK yaitu Wanda Kuswanda, Rozza Tri Kwatrina, Sriyanti P. Barus, Endang Karlina, Dones Rinaldi, dan Pratiara.
Buku Siamang ini bisa menjadi salah satu referensi bagi pemerhati owa siamang di Indonesia.
Meski owa siamang adalah satwa dilindungi yang terancam punah, tapi buku-buku yang khusus mendokumentasikan tentang family owa di Indonesia masih kurang.
Klik di sini untuk mengunduh buku elektroniknya.