Owa Bilau

owa bilau
Owa bilau via Swara Owa/Instagram

Nama ilmiah

Hylobates klossii (Miller, 1903)

Nama lokal

Bilou (Mentawai), owa mentawai, siamang kecil

Nama Inggris

Kloss’s gibbon, dwarf siamang

Sebaran

Owa endemik di Kepulauan Mentawai, seperti Pulau Siberut, Sipora, Pagai Utara, dan Pagai Selatan.

Habitat

Hidup pada hutan primer dan sekunder, dari daerah pantai hingga perbukitan. Terkadang juga menghuni hutan bakau (Supriatna dan Ramadhan, 2016).

Status

Owa bilau dilindungi UU No. 5 Tahun 1990. Daftar Merah IUCN memasukkan owa bilau ke dalam status Endangered (Terancam). Primata juga masuk ke dalam Apendiks I CITES.

Ciri unik

Owa terkecil dari semua jenis owa. Rambut berwarna hitam di seluruh tubuh, termasuk wajah dan tumbuh jarang dibandingkan jenis owa yang lain.

Ancaman

Perburuan untuk dikonsumsi, meski bukan buruan utama (Supriatna dan Ramadhan, 2016). Konversi lahan menjadi perkebunan sawit, pembukaan lahan, dan pemanenan hasil hutan juga menjadi ancaman serius bagi kelangsungan hidup owa bilau di habitatnya (Whittaker, 2006).

Masa hidup

Sekitar 25 tahun di alam liar, apabila di penangkaran bisa mencapai 40 tahun

Vokalisasi

LAPOR

Jika kamu menemukan plagiasi pada karya ini, silakan laporkan dengan mengisi form berikut.

Untuk memperkuat verifikasi dugaan plagiasi, silakan menambahkan sumber berupa tautan atau tangkapan layar. Pelaporan tanpa sumber bukti yang kredibel tidak akan kami proses.

Maksimal 1 Mb